18 Januari 2020

MUSYAWARAH MASYARAKAT DESA (MMD) DESA DUWET

DUWET,18-Jan-2020 (https://duwet.magetan.go.id) : Pusat Kesehatan Masyarakat atau Puskesmas adalah Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) yang bertanggungjawab atas kesehatan masyarakat di wilayah kerjanya pada satu atau bagian wilayah kecamatan. Puskesmas berfungsi menyelenggarakan Upaya Kesehatan Masyarakat (UKM) dan Upaya Kesehatan Perseorangan (UKP) tingkat pertama. Agar Puskesmas dapat mengelola upaya kesehatan dengan baik maka puskesmas harus menyusun rencana kegiatan yang tertuang dalam rencana tahunan dan rencana lima tahunan. Perencanaan ini harus disusun dengan mempertimbangkan hasil analisa dari sisi pandang masyarakat yang dilakukan melalui Survey Mawas Diri (SMD). Hasil Survey Mawas Diri (SMD) yang sudah dilakukan bersama masyarakat ini selanjutnya dibahas bersama dengan perwakilan warga Desa dan masyarakat untuk selanjutnya dilakukan kegiatan perumusan dan penentuan prioritas masalah dalam sebuah forum Musyawarah Masyarakat Desa (MMD). Ini merupakan sebuah forum pertemuan perwakilan warga desa untuk membahas hasil Survei Mawas Diri (SMD) dan merencanakan penanggulangan masalah kesehatan yang diperoleh dari hasil SMD. Kegiatan MMD sangat penting untuk dilaksanakan dalam rangka menyusun perencanaan kegiatan puskesmas agar sesuai dengan permasalahan yang dihadapi oleh masyarakat di wilayah kerja. Pada hari sabtu tanggal 18 Januari 2019 Puskesmas Bendo melaksanakan Musyawarah Masyarakat Desa (MMD) bertempat di Balai Desa Duwet Kecamatan Bendo Kabupaten Magetan dengan jumlah peserta 50 orang yang terdiri dari Kepala Desa, Sekretaris , Kasi/Kaur, Ketua RT,RW, Ketua BPD dan Anggota, Kader Kesehatan, TP.PKK, Karang Taruna, Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakat serta Unsur Dari Puskesmas Bendo. Seluruh peserta MMD sangat antusias dalam diskusi kelompok untuk mengidentifikasi masalah serta menetapkan prioritas masalah. Selanjutnya perwakilan warga desa, kader dan tokoh masyarakat ini secara bersama-sama menggali dan memecahkan masalah kesehatan yang ada di wilayahnya sehingga muncul berbagai usulan rencana kegiatan untuk tahun 2020. Prioritas Masalah di Desa Duwet di tahun 2019 : 1. Ada 13 anak stanting pada tahun 2019 2. Ada 1 Kematian Neonatus 3. Ada 3 Kasus TBC belum pernah sembuh pada tahun 2019   Proses Pemecahan Masalah : A. STANTING  - Kelas Ibu Hamil, PMBR, Gerakan 4M B. Neomatus   - Kelas Ibu Hamil, Gerakan ANCT C. Maslah TBC - Penyuluhan dor to dor, Pelatihan Kaderisasi, Penyuluhan minum obat Secara umum kegiatan Musyawarah Masyarakat Desa (MMD) tahun 2020 di Desa Duwet telah berjalan dengan lancar dan berbagai macam usulan rencana kegiatan yang berasal dari hasil analisis kebutuhan masyarakat ini akan ditindaklanjuti.  Selanjutnya Kader/tokoh masyarakat membantu Kepala Desa menyebarkan hasil musyawarah atau MMD berupa rencana kerja penanggulangan masalah kesehatan dan membantu menindaklanjuti untuk kegiatan-kegiatan selanjutnya.   Disusun oleh : Heri Sanuri Jabatan Kasi Pelayanan  
HERI SANURI (KASI PELAYANAN)    IBNU ANGGRI PRABANTARA (SEKRETARIS DESA)    SARNI (KASI PEMERINTAHAN)    SUNYOTO (KAUR TATA USAHA DAN UMUM)    WURUK WIDODO (KAUR KEUANGAN)    NILAM CAHYA MUKTI (KASI KESEJAHTERAAN)    RINA REFRIANI (KAUR PERENCANAAN)    SUGRIWO (KAMITUWO 1)    AGUNG SUBAGYO (KAMITUO 2)    PURWANTO (KAMITUO 3)    ANDIK WIBOWO (STAFF TATA USAHA DAN UMUM)